Menumbuhkan minat baca sejak dini merupakan kewajiban orang tua yang harus dipenuhi.
Budaya minat baca dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia
karena usaha tersebut berhubungan langsung dengan proses belajar
mengajar. Menumbuhkan budaya wajib membaca dapat dimulai sedini mungkin
di lingkungan keluarga, kenapa? Lebih mudah menanamkan kebiasaan sesuatu
yang baik dari sejak kecil agar menjadi suatu kebiasaan agar tertanam
di usia selanjutnya.
Hambatan yang muncul berkaitan dengan menumbuhkan minat baca sejak dini
adalah terbatasnya buku yang sesuai dengan usia dini (anak) yang
menarik. Selain itu tantangan yang dihadapi di rumah sekarang ini adalah
terutama kehadiran media elektronik semacam TV, video, game dan
lain-lain. Budaya monitor inilah yang sering menghambat tujuan memacu
minat baca anak di rumah.
Namun yang terpenting adalah menciptakan pengaruh dan peran lingkungan keluarga terhadap usaha menumbuhkan minat baca.
Keteladanan orang tua dalam proses menumbuhkan minat baca sejak dini
dapat mengurangi hambatan yang ada, seperti memanfaatkan waktu senggang
dengan membacakan buku kepada anak akan dapat meningkatkan motivasi dan
kemauan minat baca selanjutnya. Dampak orang tua yang suka membaca akan
memacu putra-putrinya untuk mengikuti jejaknya, karena berbagai jenis
bacaan mengandung ilmu pengetahuan dari yang dasar hingga yang canggih.
Menumbuhkan Minat Baca Sejak Dini
Selain buku-buku pelajaran sekolah, anak hendaknya juga dianjurkan membaca buku-buku cerita yang dapat menambah imajinasi masing-masing. Kadang kala, harga buku masih relatif mahal, namun bukan menjadi alasan karena adanya kehadiran perpustakaan, baik umum atau sekolah. Dengan banyak membaca suatu cerita atau tentang ilmu pengetahuan seseorang anak akan merenung atau mungkin dapat menimbulkan pemikiran baru untuk mencoba melakukan yang memberi dampak positif.Sebenarnya, menumbuhkan minat dan kegemaran membaca anak dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja, baik di rumah atau di sekolah. Bahkan dalam perjalanan pun dapat juga ditanamkan minat membaca. Namun, yang paling tepat dan terbaik adalah dimulai di lingkungan keluarga sendiri. Dalam hal ini peranan orang tua sangat menentukan bagi pertumbuhan minat baca anak sejak dini dalam meningkatkan disiplin belajar di rumah.
Budaya baca dapat membentuk kepribadian individual dalam menghayati kehidupan. Dengan membaca minimal ada waktu merenung untuk aktif berfikir. Kalau anak-anak kita gemar membaca buku-buku bermutu akan dapat berdampak pada sikap dan perilakunya pula. Selain itu mendorong anak menentukan cita-cita hidupnya serta mempersiapkan masa depan yang cerah. Untuk itu orang tua berkewajiban mengetahui bahan bacaan anak-anaknya, karena buku-buku yang mengandung nilai hidup yang negatif dapat mempengaruhi perilaku mereka.
Bila disiplin budaya minat baca sejak dini diabaikan, akibatnya bisa merugikan semua pihak.